KARAKTERISTIK
CERITA
- Judul : Gemerlap Terang Bintang Malam
- Jenis cerita : Melodrama
- Sasaran cerita : General
- Tema : Perjuangan
- Premis : Walaupun kegigihan seorang anak yang merelakan tubuhnya kering kerongtan demi adiknya.
- Ide cerita : inspirasi cerita lain
- Pola plot : Linier
- Jumlah tokoh : 9 orang
- Durasi : 15 menit
- Key selling point: Kegigihan untuk bekerja keras
BASIC
STORY
2 tahun lalu, ayah
Firman meninggal karena penyakit asmanya.Ayah Firman meninggalkan Ibu
Firman, Firman dan adiknya, Nisa. Ibu mencukupi kebutuhan sehari-
harinya dengan bekerja sebagai tukang cuci pkaian . Firman sekarang
sudah kelas 3 SMP, sedang Nisa masih kelas 5 SD. Namun Firman putus
sekolah,lantaran ingin membantu ibunya bekerja. Mulanya Firman bantu
– bantu di bengkel kecil milik tetangganya .
Seiring berjalannya
waktu dan tanpa disadari Ibu Firman mengidap penyakit TBC . Karena
tidak adabiaya untuk periksa ke dokter, ibu Firman berbaring di
kamar . Firman dan adiknya merasa sedih.Firman bertekad untuk
bekerja lebih keras lagi demi ibu dan adiknya.Mungkin umurnya masih
belum matang untuk bekerja.Tapi kegigihan dan kesabarannya untuk
menghadapi cobaan sangatlah kuat.
Hari demi hari
Firman bekerja dengan tulus hati.Meski hanya mendapat bayaran yang
minim, namun dia masih bersyukur.Karena dia punya kelebihan suaranya
yang merdu. Lalu dia coba untuk mengamen di sebrang jalan .Firman
memang anak yang pintar. Meski dia mengamen tapi masih bisa mencukupi
kebutuhan sehari harinya, meskipun kondisi ekonominya yang
kurang,tapi Firman mampu bersosialisasi dengan tetangganya.
Beberapa bulan
kemudian,Ibu muntah darah terus menerus.Ibu sempat di bawa ke rumah
sakit. Namun saat di perjalanan ibu sudah meregang nyawa . Firman
merasa bersalah karena dia masih belum sempat membahagiakan ibunya
.Dan akhirnya Firman bekerja lebih ulet lagi.Karena pengetahuannya
tentang dunia otomotif dari bengkel tetangganya. Akhirnya Firman
mencoba bekerja di salah satu bengkel ternama . 5 tahun lamanya
Firman bekerja di bengkel tersebut.Suatu ketika ada mobil yang mogok
di jalan, pada saat itu Firman dan Andi berada di jalan .Mereka
menolong bapak tersebut.Firman menolong sambil bernyanyi. Dan
akhirnya mereka memperoleh upah dan Firman di beri kartu nama, bapak
itu menyuruh Firman saja menemuinya di kantor besok.
Keesokan harinya,
Firman berniat menemui orang yang memberikan kartu nama itu tapi Andi
teman firman membakar kartu nama itu karena iri firman di temui orang
kaya. Firman kebingungan , sampai-sampai konsentrasinya dalam bekerja
menurun. Andi yang iri pada firman melaporkan kelalaian Firman ke
kepala bengkel .tanpa pikir panjang kepala bengkel memecat firman
hanya gara gara masalah sepele itu.
Pada saat pulang,
di tiang listrik ada sebuah pengumuman tentang ajang pencarian
bakat.Karena Firman di karuniai suaranya yang merdu, maka diapun
mengikuti ajang tersebut.Tanpa pikir panjang Firman mendatangi tempat
pendaftaran ajang tersebut. Andi pun juga mengikuti ajang tersebut .
Tanpa disadari ajang pencarian bakat tersebut di biayai oleh orang
yang memberi Firman kartu nama.Dan akhirnya Firman mendapat juara 1.
Firman mendapat hadiah berupa uang Rp 5.000.000,00 . kehidupan Firman
pun mulai lebih baik setelah ia membuka usaha bengkel sendiri.
PROFIL
TOKOH
- Nama : FIRMAN RIDWAN KARUNIA
Jenis Kelamin : Laki- laki
Usia : 15 th
Tipologi Fisik :
Leptosom, kulit hitam, rambut kriting, mata bulat , muka oval
Tipologi Psikis :
Sopan, suka menolong , mampu bersosialisasi.
Dialek : Betawi
Status : Anak
Agama : Islam
Profesi : montir
Ciri khusus :
cedal
LB tokoh : Anak
orang tidak mampu
Peran :
Protagonis , Peran Utama
- Nama : ANDI BAHARUDIN
Jenis Kelamin : Laki- laki
Usia : 17 th
Tipologi Fisik : atletis , kulit sawo matamg , rambut Mohawk , muka
kotak
Tipologi Psikis : suka iri hati , mudah marah, pendendam
Dialek : Betawi
Status : Remaja
Agama : Islam
Profesi : montir
Ciri khusus : ingusan .
LB tokoh : anak orang yang berkecukupan , namun tidak terpandang
Peran : Antagonis
- Nama : MARIYATI
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 43 th
Tipologi Fisik : Sedikit gemuk, kulit kuning langsat, rambut beruban
Tipologi Psikis : Sanguinis
Dialek : betawi
Status : Istri Salim Priyanto
Agama : Islam
Profesi : Tukang Cuci
Ciri khusus : memakai daster
LB tokoh : miskin
Peran : Ibu Protagonis
- Nama : ANNISA MAESARAH
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 11 tahun
Tipologi Fisik : Kecil , kurus , kulit sawo matang, rambut keriting
Tipologi Psikis : Melankolis
Dialek : Betawi
Status : Anak
Agama : Islam
Profesi : -
Ciri khusus : cedal
LB tokoh : anak keluarga miskin
Peran : Adik protagonis
- Nama : MARSINI SUGIAWATI
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 45 tahun
Tipologi Fisik : Gendut , kulit sawo matang , rambut sebahu
Tipologi Psikis : Galak, sombong,
Dialek : Betawi
Status :Tetangga , Janda
Agama : Islam
Profesi : Ibu Rumah Tangga
Ciri khusus : selalu membawa kipas
LB tokoh : Kaum mempunyai derajat
Peran : Figuran
- Nama : Salim Priyanto
Jenis Kelamin : Laki- Laki
Usia : 49 tahun
Tipologi Fisik : Tinggi kurus , kulit gelap , rambut kriting
Tipologi Psikis : tegas tapi melankolis
Dialek : Betawi
Status : Suami Mariyati
Agama : Islam
Profesi : dagang sayur
Ciri khusus : jalan setengah pincang
LB tokoh : keluarga miskin
Peran : Figuran
- Nama : SUDIRO TEJO
Jenis Kelamin : Laki- Laki
Usia : 51 tahun
Tipologi Fisik : gemuk, tinggi , kulit sawo matang, rambut pendek
Tipologi Psikis : kalem, perhatian , dermawan
Dialek : Betawi
Status : Tetangga
Agama : Kristen
Profesi : pemilik bengkel kecil
Ciri khusus : mata genit
LB tokoh : Orang yang mampu
Peran : Figuran
- Nama : BAGAS HERLAMBANG PRASETYO
Jenis Kelamin : Laki- Laki
Usia : 41
Tipologi Fisik : tinggi, gagah, berkaca mata , gemuk, kulit sawo
matang
Tipologi Psikis : dermawan , suka memuji , sabar
Dialek : Jakarta
Status : Duda
Agama : Islam
Profesi : Produser
Ciri khusus : suka pegang janggut
LB tokoh : S1 jurusan komunikasi
Peran : Figuran
- Nama : GUNTORO AJI
Jenis Kelamin : Laki - laki
Usia : 30 tahun
Tipologi Fisik : tinggi kurus , rambut pendek , kulit coklat
Tipologi Psikis : dermawan , tapi mudah di bujuk untuk melakukan
sesuatu
Dialek : Jakarta
Status : Lajang
Agama : Islam
Profesi : Kepala Bengkel Jaya Mulya
Ciri khusus : suka korek korek kuping
LB tokoh : meneruskan warisan orang tua
Peran : Figuran
TREATMENT
/ SCENE PLOT
- INT. RUMAH:KAMAR . MALAM
Pada saat
menjelang tidur , Ayah Firman berbicara kepada ibu Firman untuk
memberi pesan karena ada firasat bahwa umur ayah tidak lama lagi.
- EXT. JALANAN: KOMPLEK. PAGI
Keesokan
harinya ayah Firman berjualan sayur keliling komplek . Tiba- tiba
penyakit asma ayah kambuh. Pada saat orang-orang ingin menolong
,keadaan ayah sudahtidak bernafas .
- INT. RUMAH: RUANG TAMU . PAGI
Ibu sedang
menyapu ruang tamu .Firman dan adiknya, Nisa membantu ibu
membersihkan meja kursi.
Ada beberapa
orang menggotong almarhum Ayah Firman. Ibu kaget dan pingsan melihat
suaminya yang sudah tiada .Firman menangis tersedu melihat jasat
ayahnya.
- EXT. BENGKEL TETANGGA . PAGI
2 tahun
kemudian ,Firman masih kelas 3 SMP. Karena kasihan dengan ibunya yang
bekerja sebagai tukang cuci , maka dia putus sekolah demi membantu
ibunya dengan bantu bantu di bengkel milik Pak Sudiro ,tetangganya.
- INT . RUMAH BU MARSINI : KAMAR MANDI . SIANG
Bu Marsini
adalah salah satu tetangga yang sombong . Tetangga sebelah rumah Bu
Marsini pun mengakui kesombongannya sudah kelewat batas. Pada saat
itu , Bu Marsini menyuruh Ibu Firman untuk mencucikan pakaiannya.
Tanpa sengaja Ibu Firman memutuskan kancing baju Bu Marsini. Bu
Marsini pun marah dan tidak mau membayar sepeserpun pada Ibu Firman.
- INT. RUMAH : KAMAR . MALAM
Ibu bercerita
pada Firman tentang Bu Marsini ,tetangganya. Firman sempat marah ,
namun Ibunya menasehati agar tidak membenci orang lain meskipun orang
lain membenci kita.
- EXT. JALANAN. SIANG
Setelah
meninggalkan bengkel , Firman ingin mengamen karena dia melihat anak
seusianya mengamen di pinggir jalan . Akhirnya diapun mengamen di
seberang jalan . Meskipun kondisi ekonomi nya yang kurang , tapi dia
masih bias mencukupi kebutuhan pangannya . Suara Firman memang merdu
. Pantas dia mendapat uang yang lumayan .
- INT. RUMAH TETANGGA : KAMAR MANDI . PAGI
Pada saat ibu
mencuci pakaian tetangganya, tiba- tiba ibu muntah darah. Tanpa
disadari ibu Firman mengidap penyakit TBC .Tetangga Ibu Firman pun
kaget melihat Ibu muntah darah .Tetangganya mengantarkan ibu pulang.
- INT. RUMAH : KAMAR. PAGI
Karena Tidak
ada biaya untuk pergi ke dokter, ibu Firman hanya berbaring di tempat
tidur .
Nisa membantu
ibu dengan berlinang air mata.
- INT. RUMAH : KAMAR . SORE
Sesampainya di
rumah Firman melihat adiknya menangis.Firman langsung menengok ibuya
yang berbaring lemas di kamar .Firman bersedih melihat ibunya.Dan
Firman berniat untuk bekerja lebih ulet lagi.
- EXT. BENGKEL TETANGGA. PAGI
Pada keesokan
harinya .Firman datang ke bengkel dengan hati yang sedih. Pak Sudiro
bertanya- Tanya kenapa Firman murung . Setelah Ia mengetahui apa
masalah Firman , Pak Sudiro memaklumi keadaan Firman.
- INT. RUMAH : RUANG TAMU. PAGI
Beberapa bulan
kemudian pada saat Firman akan berangkat ke bengkel , tiba- tiba ibu
muntah darah terus menerus. Firmanpun segera minta tolong pada
tetangganya. Firman dan adiknya menangis pada saat itu. Akhirnya ibu
di naikkan ke mobil salah satu tetangganya untuk di bawa ke Rumah
Sakit.
- EXT./ INT. JALANAN: DALAM MOBIL. PAGI
Karena ibu
sudah tidak kuat lagi , Ibu meregang nyawanya saat perjalanan ke
rumah sakit. Sebelum meninggal ibu sempat berpesan pada Firman untuk
menjaga adiknya .
- EXT. BENGKEL TETANGGANYA. SIANG
Setelah selesai
membantu pak Sudiro, Firman meninggalkan bengkel dan mengamen ke
jalan . Sebelum meninggalkan bengkel, Firman ingin mencoba bekerja di
bengkel ternama.Pak Sudiropun mengijinkan dan membantu mencarikan
pekrjaan yang layak.
- INT. KANTOR BENGKEL JAYA MULYA . PAGI
Firman langsung
diterima dan langsung bekerja di sana .itu semua berkat Pak Sudiro
yang telah membantunya. Firman berterima kasih kepadanya. Disana
Firman bekerja selama 5 tahun dan akrab dengan temannya , Andi.
- EXT .JALANAN : PINGGIR JALAN. SORE
Pada suatu
ketika ,ada mobil yang mogok di jalan, pada saat
itu Firman dan Andi berada di jalan . Mereka menolong bapak
Produser.Firman menolong sambil bernyanyi. Dan akhirnya mereka
memperoleh upah dan Firman di beri kartu nama , bapak itu menyuruh
Firman saja menemuinya di kantor besok. Karena iri , Andi berpura
pura meminjam Kartu nama itu dan akan membakarnya.
- EXT. BENGKEL JAYA MULYA. SIANG
Pada
saat istirahat Firman meminta kartu nama itu kepada Andi . Tapi Andi
berbohong pada Firman kalau kartu namanya jatuh di jalan pada saat ia
pulang kemarin. Firman pun bingung hingga konsentrasinya dalam
bekerja jadi kacau . Firman tanpa sengaja merusakkan mesin mobil
milik pelanggan .akibat lalainya, Andi mengadukan kepada kepala
bengkel. Dan akhirnya Firman dipecat karena hal sepele tersebut.
- EXT. JALANAN : PINGGIR JALAN. SIANG
Firman sedih
pada saat itu .Ketika jalan pulang , Firman melihat pengumuman di
tiang listrik. Ada Ajang pencarian bakat menyanyi.Mencangkup semua
umur .Firman mempunyai bakat yaitu suaranya yang merdu.Firman
mengikuti Ajang tersebut.
- INT. RUANG AUDISI . PAGI
Keesokan
harinya Firman datang ke tempat audisi bersama adiknya . Ternyata di
sana ada juga Andi . Tapi Andi tidak mau menyapa Firman . Pada saat
Audisi , Firman dan Andi terpilih untuk melanjutkan ke jenjang
berikutnya, Final yang di adakan nanti malam.
- INT. GEDUNG . MALAM
Final di
selenggarakan di Gedung .Firman , Andi , dan 4 yang terpilih audisi
akan bersaing. Dan akhirnya Firman memenangkan ajanng tersebut. Dia
mendapat hadiah Rp. 5.000.000 ,- . Andi yang kalah hanya mendapat
santunan terima kasih.Nisa pun senang karena kakaknya menang.Ternyata
semua itu di produseri oleh Pak Bagas.Dia pun berbicara pada pak
produser.
- EXT. BENGKEL TARUNA FISA. PAGI
Beberapa minggu
kemudian Firman membuat bengkel sendiri .kehidupan Firmanm menjadi
lebih baik
SKENARIO
(DIALOG)
- INT. RUMAH:KAMAR . MALAM
Pada saat
menjelang tidur, Ayah Firman berbicara kepada ibu Firman untuk
memberi pesan karena ada firasat bahwa umur ayah tidak lama lagi.
SALIM
Nyak, kalo aye udah
kaga ada, aye titip anak anak aye, ye?
MARIYATI
Babe ni ngomong
apa’an? Be, emang mo kemane?
SALIM
Ya kagak
kemane-mane Nyak, cuma Babe ngerasa umur Babe udah kagak jauh lagi.
MARIYATI
Hust, Babe nih
ngomongnya kok nglantur kemane – mane. Untung si Firman sama si
Nisa udah tidur. Udah ah Be, aye ngantuk.
- EXT. JALANAN: KOMPLEK. PAGI
Keesokan
harinya ayah Firman berjualan sayur keliling komplek . Tiba- tiba
penyakit asma ayah kambuh. Pada saat orang-orang ingin menolong
,keadaan ayah sudah tidak bernafas .
SALIM
Sayur … Sayur !!
Mpok… Sayurnye Mpok !!
PEMBELI 1
Iye Bang, sayur.
PEMBELI 2
Bang, sawinye ada
kagak? Beli 1 iket aja ye Bang.
SALIM
Iye Mpok , sabar ye
PEMBELI 1
Ada kacang panjang
kan Bang?
(Tiba- tiba
Salim terjatuh, karena penyakit jantungnya kambuh)
PEMBELI 2
Eh… Mpok, kenape
ni Mpok..Tolong .. Tolong!!
WARGA 1
Ade ape Mpok.
PEMBELI 2
Nih, Bang Salim
jatuh!
WARGA 1
Ayo cepat di bawa
ke rumahnye !
- INT. RUMAH: RUANG TAMU . PAGI
Ibu sedang
menyapu ruang tamu .Firman dan Nisa membantu ibu membersihkan meja
kursi.
Ada beberapa
orang menggotong almarhum Ayah Firman. Ibu kaget dan pingsan melihat
suaminya yang sudah tiada .Firman menangis tersedu melihat jasat
ayahnya.
FIRMAN
Nyak, aye
bantu-bantu ye Nyak .
NISA
Aye juga Nyak.Aye
juga kepengen bantuin Nyak.
MARIYATI
Iye. Man, lu
bersihin meja kursi ya, Nis lu juga ye.
FIRMAN dan NISA
Iye Nyak.
(Disaat mereka sedang
membersihkan rumah, ada beberapa orang yang menggotong Salim yang
sudah meninggal )
WARGA 1
Mpok Mar, Ncang
Salim Mpok !!!
MARIYATI
(Membuang sapu )
Asstagfirullah, Babe !!! Be, bangun Be. Innallillahiwainnalillahi
raji’un .
FIRMAN
Nyak, Babe kenape
Nyak ? Be, Bangun Be …
WARGA 1
Tadi Ncang Salim
tiba-tiba jatuh pas lagi jualan .
NISA
Be…!!! Babe,
bangun be !!
- EXT. BENGKEL TETANGGA . PAGI
2 tahun
kemudian , Firman masih kelas 3 SMP. Karena kasihan dengan ibunya
yang bekerja sebagai tukang cuci , maka dia putus sekolah demi
membantu ibunya dengan bantu bantu di bengkel milik Pak Sudiro
,tetangganya.
FIRMAN
Assalamu’alaikum,
Nyak . Aye berangkat dulu
MARIYATI
Iye,
Wa’alaikumussalam .Ati-ati ye. Jangan lupe, aye titip salam ke
Ncang Diro ye .
FIRMAN
Iye Nyak . Ntar aye
sampein
(pergi ke
bengkel Pak Sudiro )
SUDIRO
Eh… Firman. Sini
Man, bantuin aye. Ntu ade ban sepeda yang gembos tuh. Kompa’in ye ?
FIRMAN
Iye, Ncang (mencari
kompa)
SUDIRO
O iye, lu tadi udah
makan belum, Man?
FIRMAN
Belum, Ncang .
Ncang, Dapet salam dari Nyak.
SUDIRO
Udeh, makan dulu
dah,Man. Ntar lu lapar lagi ?
FIRMAN
Iye,ntar aja dah,
Ncang . Aye mompa nih sepeda dulu aje ?
SUDIRO
Iya dah. Ntar lu
kalo laper ke dalam aje ye .
FIRMAN
Iye, Ncang
- INT . RUMAH BU MARSINI : KAMAR MANDI . SIANG
Bu Marsini
adalah salah satu tetangga yang sombong . Tetangga sebelah rumah Bu
Marsini pun mengakui kesombongannya sudah kelewat batas. Pada saat
itu , Bu Marsini menyuruh Ibu Firman untuk mencucikan pakaiannya.
Tanpa sengaja Ibu Firman memutuskan kancing baju Bu Marsini. Bu
Marsini pun marah dan tidak mau membayar sepeserpun pada Ibu Firman.
MARSINI
(lagaknya
yang sombong) Eh… Mpok Mar. Sini lu. Nih cuciin semua ye?
. Jangan sampe ade yang rusak.
MARIYATI
Iye Mpok. Aye
kesana dulu ye mpok .
MARSINI
Udeh. Sana! (menuju
ke kamar mandi untuk cuci baju)
(Ketika sedang mencuci, Mariyati
tanpa sengaja memutuskan kancing Marsini. Setelah selesai mencuci,
Mariyati berkata jujur kepada Marsini )
MARIYATI
Mpok, nih Mpok
bajunye. Tapi maaf seribu maaf ye Mpok.Kancingnye putus mpok.Aye
kagak sengaje Mpok.
MARSINI
Ape !!! Lu mutusin
kancing baju aye! Trus mane kancingnye?
MARIYATI
Jatuh Mpok. Mpok
maafin aye Mpok.
MARSINI
Enak aja, Aye kagak
mau tau. Pokoknye aye kagak mau bayar.
MARIYATI
Mpok, aye juga
butuh duit Mpok.Seikhlasnye aje Mpok.
MARSINI
Kagak, Aye kagak
mau bayar .lu udah mutusin kancing baju aye. Udah pergi sane!!
MARIYATI
Iya dah Mpok.
- INT. RUMAH : KAMAR . MALAM
Ibu bercerita
pada Firman tentang Bu Marsini ,tetangganya. Firman sempat marah ,
namun Ibunya menasehati agar tidak membenci orang lain meskipun orang
lain membenci kita.
MARIYATI
Man, tadi Nyak
nyuciin bajunye Mpok Mar. Trus Nyak kagak sengaje mutusin kancing
bajunye. Duh… Nyak di marahin , Mpok Mar juga kagak mau bayar.
FIRMAN
Dasar Mpok Mar ye
..Besok aye ke rumah Mpok Mar aje ye Nyak. Aye minta uang kerjanye
Nyak tadi!
MARIYATI
Jangan Man . Udah
biarin aje . Kite tuh kagak usah mikirin orang yang ngebenci kite
.Udah biarin aje.
FIRMAN
Iye, Nyak.
- EXT. JALANAN. SIANG
Setelah
meninggalkan bengkel , Firman ingin mengamen karena dia melihat anak
seusianya mengamen di pinggir jalan . Akhirnya diapun mengamen di
seberang jalan . Meskipun kondisi ekonomi nya yang kurang , tapi dia
masih bias mencukupi kebutuhan pangannya . Suara Firman memang merdu
. Pantas dia mendapat uang yang lumayan .
Published (Sebrang
jalan)
- INT. RUMAH TETANGGA : KAMAR MANDI . PAGI
Pada saat ibu
mencuci pakaian tetangganya, tiba- tiba ibu muntah darah. Tanpa
disadari ibu Firman mengidap penyakit TBC .Tetangga Ibu Firman pun
kaget melihat Ibu muntah darah .Tetangganya mengantarkan ibu pulang.
TETANGGA
Mpok, kenape Mpok!!
MARYATI
Kagak ape-ape. Cuma batuk doang
TETANGGA
Mpok, kayaknye mpok Mar sakit deh.
Mpok, Aye anter pulang ye ?
MARIYATI
Iye dah, Mpok. Maaf ye aye kagak
nyelesaiin cuciannye
TETANGGA
Iye kagak ape-ape
- INT. RUMAH : KAMAR. PAGI
Karena Tidak
ada biaya untuk pergi ke dokter, ibu Firman hanya berbaring di tempat
tidur .
Nisa membantu
ibu dengan berlinang air mata.
NISA
Nyak… Nyak kenape?
TETANGGA
Ini, Nyak sakit.
NISA
Makasih Mpok.
TETANGGA
`Iye, sama-sama
- INT. RUMAH : KAMAR . SORE
Sesampainya di
rumah Firman melihat adiknya menangis.Firman langsung menengok ibuya
yang berbaring lemas di kamar .Firman bersedih melihat ibunya.Dan
Firman berniat untuk bekerja lebih ulet lagi.
NISA
(Menangis)
FIRMAN
(Pulang dari mengamen) Ade
ape Nis?
NISA
Nyak Sakit, Tadi pagi kata tetangge
sebelah, Nyak muntah darah
FIRMAN
(ke kamar Mariyati) Nyak,
Nyak kenape?
MARIYATI
Kagak Man. Kagak ape-ape.Nyak cuma
kecapekan aje.
FIRMAN
Nyak, aye pijitin
ye Nyak.
- EXT. BENGKEL TETANGGA. PAGI
Pada keesokan
harinya .Firman datang ke bengkel dengan hati yang sedih. Pak Sudiro
bertanya- Tanya kenapa Firman murung . Setelah Ia mengetahui apa
masalah Firman , Pak Sudiro memaklumi keadaan Firman.
SUDIRO
Kenape Man? Ade
Masalah ye?
FIRMAN
Kagak, Ncang. Aye
sedih Nyak aye sakit.
SUDIRO
Sakit ape ?
FIRMAN
Kemarin Nyak
batuk terus keluar darah.
SUDIRO
Turut prihatin ye
Man.
- INT. RUMAH : RUANG TAMU. PAGI
Beberapa bulan
kemudian pada saat Firman akan berangkat ke bengkel , tiba- tiba ibu
muntah darah terus menerus. Firmanpun segera minta tolong pada
tetangganya. Firman dan adiknya menangis pada saat itu. Akhirnya ibu
di naikkan ke mobil salah satu tetangganya untuk di bawa ke Rumah
Sakit.
FIRMAN
Nyak, Aye
berangkat dulu ye . Assalamu… (tiba-tiba medengar Mariyati
batuk keras)
MARIYATI
UHUGH… UHUGH …
FIRMAN
Nyak … Nyak …
Tolong !! Tolong!!
TETANGGA
(tetangga
datang )Ade Ape Man ..
FIRMAN
Nyak Muntah darah
terus, Ncang
TETANGGA
Ayo, bawa ke
mobil aye .
- EXT./ INT. JALANAN: DALAM MOBIL. PAGI
Karena ibu
sudah tidak kuat lagi , Ibu meregang nyawanya saat perjalanan ke
rumah sakit. Sebelum meninggal ibu sempat berpesan pada Firman untuk
menjaga adiknya .
MARIYATI
Man, Jagain Nisa
ye. Nyak udeh kagak kuat lagi Man.
FIRMAN
Nyak .. Tahan
dulu Nyak .NYAK !!!!
NISA
NYAKKK!!!! Bangun
Nyak !!! NYAAAKK!!!
- EXT. BENGKEL TETANGGANYA. SIANG
Beberapa bulan
kemudian. Setelah selesai membantu pak Sudiro, Firman meninggalkan
bengkel dan mengamen ke jalan . Sebelum meninggalkan bengkel, Firman
ingin mencoba bekerja di bengkel ternama.Pak Sudiropun mengijinkan
dan membantu mencarikan pekrjaan yang layak.
SUDIRO
Man, Besok ikut
aye ye. Aye mau lu kerja yang layak.
FIRMAN
Mau kemane Ncang?
Kerja ape ?
SUDIRO
Ke Bengkel Jaya
Mulya. Udeh lu ikut aje ye ?
FIRMAN
Iye dah,
Ncang.Aye nurut aje.
- INT. KANTOR BENGKEL JAYA MULYA . PAGI
Keesokannya .
Firman langsung diterima dan langsung bekerja di sana .itu semua
berkat Pak Sudiro yang telah membantunya. Firman berterima kasih
kepadanya. Disana Firman bekerja selama 5 tahun dan akrab dengan
temannya , Andi.
GUNTORO
Ok Man, Kamu
diterima kerja sekarang. Kamu hari ini
FIRMAN
Terimakasih
banyak, Pak
(Menemui Pak
Sudiro)
FIRMAN
Ncang, Makasih
ye, Udah batuin aye.
SUDIRO
Iye, Same-same
Man.
- EXT .JALANAN : PINGGIR JALAN. SORE
Pada suatu
ketika ,ada mobil yang mogok di jalan, pada saat
itu Firman dan Andi berada di jalan . Mereka menolong bapak
Produser.Firman menolong sambil bernyanyi. Dan akhirnya mereka
memperoleh upah dan Firman di beri kartu nama , bapak itu menyuruh
Firman saja menemuinya di kantor besok. Karena iri , Andi berpura
pura meminjam Kartu nama itu dan akan membakarnya.
FIRMAN
Ndi,
tuh kayaknye ada kerusakan deh. Kite bantuin yuk? (menunjuk
mobil yang mogok)
ANDI
Ayo!
(Mendatangi Mobil yang mogok)
FIRMAN
Kenape
Pak mobilnye?
BAGAS
H.
Nggak tahu nih. Kayaknya mobilnya mogok deh. Kalian bisa bantu?
Nggak tahu nih. Kayaknya mobilnya mogok deh. Kalian bisa bantu?
ANDI
Wah..
Kalo masalah mobil mogok, kite jagonya pak .
BAGAS
H.
OK.
Tolong ya
FIRMAN
Baik
Pak (memperbaiki mobilnya sambil bernyanyi)
ANDI
Dah
kelar nih.
FIRMAN
Pak,
tolong nyalain mobilnye.
BAGAS
H.
Wah..Udah
nyala. Terima kasih ya . Man besok datang ya (Memberi
upah dan memberi kartu nama ke Firman)
ANDI
Eh ..
Man, Ape tuh?
FIRMAN
Kartu
Nama nih.
ANDI
Aye
pinjam ye.Besok aye kembaliin dah. Aye duluan ye .
- EXT. BENGKEL JAYA MULYA. SIANG
Pada
saat istirahat Firman meminta kartu nama itu kepada Andi . Tapi Andi
berbohong pada Firman kalau kartu namanya jatuh di jalan pada saat ia
pulang kemarin. Firman pun bingung hingga konsentrasinya dalam
bekerja jadi kacau .Firman tanpa sengaja merusakkan mesin mobil milik
pelanggan.Akibat lalainya, Andi mengadukan kepada kepala bengkel.Dan
akhirnya Firman dipecat karena hal sepele tersebut.
FIRMAN
Ndi, Kartu namanye mane?
ANDI
Aduh Man, Maaf seribu maaf ye.Kartu namanye kayaknye jatuh dah Man. Soalnye aye cari di rumah kagak ada.
Aduh Man, Maaf seribu maaf ye.Kartu namanye kayaknye jatuh dah Man. Soalnye aye cari di rumah kagak ada.
FIRMAN
Ya
udahlah.Lupain aje. Kerja lagi yuk.
(Firman
tanpa sengaja merusakkan mesin mobil milik pelanggan.)
PELANGGAN
ASTAGA..!
Apa-apan ini.Kamu ngerusak mesin saya ya. Kamu ini bisa ngerjainnya
nggak sih.
FIRMAN
Pak,
Maaf pak.
GUNTORO
FIRMAN!!!
Kenapa ini? Kamu merusak ini . Kamu tahu nggak, ini sama gajimu 1
bulan saja lebih mahal ini tau!! Mulai sekarang kamu saya pecat!!!
FIRMAN
Tapi
Pak…
GUNTORO
Tidak
ada tapi-tapian. Pergi sana!
- EXT. JALANAN : PINGGIR JALAN. SIANG
Firman sedih
pada saat itu.Ketika jalan pulang, Firman melihat pengumuman di tiang
listrik.Ada Ajang pencarian bakat menyanyi. Mencangkup semua umur
.Firman mempunyai bakat yaitu suaranya yang merdu.Firman mengikuti
Ajang tersebut.
Published
- INT. RUANG AUDISI . PAGI
Keesokan
harinya Firman datang ke tempat audisi bersama adiknya . Ternyata di
sana ada juga Andi . Tapi Andi tidak mau menyapa Firman . Pada saat
Audisi , Firman dan Andi terpilih untuk melanjutkan ke jenjang
berikutnya, Final yang di adakan nanti malam.
NISA
Abang, semangat ye
bang.
FIRMAN
Iye, Nis.
Tuh temen abang
juga ikutan ye bang?
FIRMAN
Kagak tau Nis.Udeh kagak usah bahas dia. Males abang.
Kagak tau Nis.Udeh kagak usah bahas dia. Males abang.
NISA
Ya udah deh. Abang kesane aja
Ya udah deh. Abang kesane aja
Setelah itu,
Firman terpilih di Final
- INT. GEDUNG . MALAM
Final di
selenggarakan di Gedung .Firman , Andi , dan 4 yang terpilih audisi
akan bersaing. Dan akhirnya Firman memenangkan ajanng tersebut. Dia
mendapat hadiah Rp. 5.000.000 ,- . Andi yang kalah hanya mendapat
santunan terima kasih.Nisa pun senang karena kakaknya menang.Ternyata
semua itu di produseri oleh Pak Bagas.Dia pun berbicara pada pak
produser.
MC
Dan pemenangnya
adalaaahhhh……. FIRMAN !!!!
FIRMAN
Alhamdulilah …
Makasih Ya Allah. Nisa, Aye menang Nis!(bersujud di panggung)
NISA
Iye, Bang.
Alhamdulilah.
Setelah turun dari panggung, Firman bertemu dengan orang yang memberi kartu nama
FIRMAN
Lhoh.. Pak Bagas
kan? Yang mobilnya mogok waktu itu. Ada apa Pak kesini?
BAGAS H.
Saya kan yang
memroduseri acara ini. Kenapa kamu nggak datang waktu itu. Saya kan
mau daftarin kamu ikutan ini. Eh ternyata kamu sudah tahu.
FIRMAN
Iya Pak, waktu itu
kartunamanya hilang pak. Pak Terima kasih banyak pa katas hadiahnya.
BAGAS H.
Iya sama-sama Man
- EXT. BENGKEL TARUNA FISA. PAGI
Beberapa minggu
kemudian Firman membuat bengkel sendiri .kehidupan Firman menjadi
lebih baik
NISA
Bang, Makan dulu
sane Bang. Ada kerak telor itu lo Bang.
FIRMAN
Iye, bentar lagi
. Nanggung Kurang 3 motor lagi .
The
End